Kali ini tidak biasanya bagiku, karena hari ini adalah hari pertamaku untuk menghadapi UAN, hari senin 27 April 2009. Aku berngkat sari rumah pada pukul 06.35 dan tidak biasanya juga aku diantar dengan menggunakan sepeda motor oleh kakakku untuk pergi ke sekolah. Mengapa? Karena tempat UAN ku tidak di sekolahku sendiri. Yang biasanya aku berangkat ke sekolah dengan berjalan kaki atau kadang-kadang juga naik sepeda, melainkan kali ini UAN ku bertempat di SMP DR. Soetomo. Meski di awal tahun 2009 ini sekolahku sudah terakreditasi “A” tapi tempat UAN nya masih nunut, disebabkan adanya kesemrawutan administrasi, jadinya sekolahku belum bisa menggelar UAN di sekolahku sendiri.Dan Insyaallah di tahun yang akan datang sekolahku akan menyenggarakan UAN di tempat sendiri.
Meskipun aku tidak bisa UAN di tempat ku sendiri, aku tetap bersemangat dalam menjalani UAN tersebut, dimanapun tempat ujian Insyaallah tidak akan merubah semangatku.
Sekarang aku akan berbagi sedikit pengalaman pada saat UAN. Hari Senin 27 April 2009, hari pertama UAN bahasa Indonesia. Dalam perjalanan menuju tempat UAN, aku mengalami sedikit kejadian yang sempat membuat aku kaget, tegang dan khawatir. Yang pertama, saat aku dalam perjalanan menuju tempat UAN,aku dan kakakku sempat kesasar di SMP 17 Agustus dekat dengan UNTAQ. Setelah puter balik dan melanjutkan perjalanan tiba-tiba ditengah jalan rantai sepeda motorku lepas. Sedangkan waktu itu jam sudah menunjukkan pukul 07.09. pada saat itu juga kakakku bergegas untuk membenahi rantai tersebut. Saat itu yang bisa aku lakukan hanyalah pasrah dan berdoa kepada ALLAH agar aku datang di tempat tujuan dengan selamat dan tepat waktu.
Alhamdulillah ALLAH mengabulkan doaku. Setelah kakakku membenahi rantainya, aku bergegas melanjutkan perjalananku. Akhirnya aku sampai ditempat tujuan dengan selamat dan tepat pada waktunya. Serta aku bersyukur kepada ALLAH, hari pertama UAN ALLAH memberi aku kemudahan dalam pengerjaannya.
Hari kedua, Selasa 28 April 2009 adalah hari keduaku UAN bahasa Inggris. Di hari kedua ini juga,ALLAH menguji aku. Dalam perjalanan menuju tempat ujian, aku mengalami suatu kejadian. Pada saat perjalanan tiba-tiba sepeda motorku mogok ditengah jalan, tapi Alhamdulillah ALLAH memberi jalan dan memudahkan aku. Ternyata tak beberapa jauh dari tempat aku mogok terdapat sebuah pembensin, dan akhirnya aku datang di tempat ujian ku dengan tepat waktu. Serta pada saat ujian serasa ALLAH mempermudah pengerjaan ujianku.
Rabu 29 April 2009 adalah hari ketigaku untuk ujian Matematika dan Kamis 30 April adalah hari terakhirku untuk menghadapi ujian IPA. Pada hari itu aku bersyukur banget karena UAN ku telah selesai dan berdoa semoga ALLAH memberi kelulusan kepada ku dengan nilai yang terbaik bagi aku maupu orang-orang di sekelilingku yang selalu mendoakan aku.
Setelah hari itu aku merenungkan apa aja yang terjadi kepada ku tentang apa yang terjadi sewaktu aku dalam proses menjalani UAN. Dan aku mengambil hikmah tentang apa yang aku alami sewaktu dalam proses UAN. Mungkin ini adalah awal dari kebahagiaan yang ALLAH berikan kepadaku, bersamaan dengan kesulitan itu pasti ada kebahagian yang tersembunyi bagi kita, jika kita bisa membacanya dan apabila sesuatu cobaan yang diberikan oleh ALLAH kita hadapi dengan ikhlas dan selalu bertawakkal Insyaallah ALLAh akan selalu menuntun kita dan mempermudah setiap langkah kita.
Read More »
Meskipun aku tidak bisa UAN di tempat ku sendiri, aku tetap bersemangat dalam menjalani UAN tersebut, dimanapun tempat ujian Insyaallah tidak akan merubah semangatku.
Sekarang aku akan berbagi sedikit pengalaman pada saat UAN. Hari Senin 27 April 2009, hari pertama UAN bahasa Indonesia. Dalam perjalanan menuju tempat UAN, aku mengalami sedikit kejadian yang sempat membuat aku kaget, tegang dan khawatir. Yang pertama, saat aku dalam perjalanan menuju tempat UAN,aku dan kakakku sempat kesasar di SMP 17 Agustus dekat dengan UNTAQ. Setelah puter balik dan melanjutkan perjalanan tiba-tiba ditengah jalan rantai sepeda motorku lepas. Sedangkan waktu itu jam sudah menunjukkan pukul 07.09. pada saat itu juga kakakku bergegas untuk membenahi rantai tersebut. Saat itu yang bisa aku lakukan hanyalah pasrah dan berdoa kepada ALLAH agar aku datang di tempat tujuan dengan selamat dan tepat waktu.
Alhamdulillah ALLAH mengabulkan doaku. Setelah kakakku membenahi rantainya, aku bergegas melanjutkan perjalananku. Akhirnya aku sampai ditempat tujuan dengan selamat dan tepat pada waktunya. Serta aku bersyukur kepada ALLAH, hari pertama UAN ALLAH memberi aku kemudahan dalam pengerjaannya.
Hari kedua, Selasa 28 April 2009 adalah hari keduaku UAN bahasa Inggris. Di hari kedua ini juga,ALLAH menguji aku. Dalam perjalanan menuju tempat ujian, aku mengalami suatu kejadian. Pada saat perjalanan tiba-tiba sepeda motorku mogok ditengah jalan, tapi Alhamdulillah ALLAH memberi jalan dan memudahkan aku. Ternyata tak beberapa jauh dari tempat aku mogok terdapat sebuah pembensin, dan akhirnya aku datang di tempat ujian ku dengan tepat waktu. Serta pada saat ujian serasa ALLAH mempermudah pengerjaan ujianku.
Rabu 29 April 2009 adalah hari ketigaku untuk ujian Matematika dan Kamis 30 April adalah hari terakhirku untuk menghadapi ujian IPA. Pada hari itu aku bersyukur banget karena UAN ku telah selesai dan berdoa semoga ALLAH memberi kelulusan kepada ku dengan nilai yang terbaik bagi aku maupu orang-orang di sekelilingku yang selalu mendoakan aku.
Setelah hari itu aku merenungkan apa aja yang terjadi kepada ku tentang apa yang terjadi sewaktu aku dalam proses menjalani UAN. Dan aku mengambil hikmah tentang apa yang aku alami sewaktu dalam proses UAN. Mungkin ini adalah awal dari kebahagiaan yang ALLAH berikan kepadaku, bersamaan dengan kesulitan itu pasti ada kebahagian yang tersembunyi bagi kita, jika kita bisa membacanya dan apabila sesuatu cobaan yang diberikan oleh ALLAH kita hadapi dengan ikhlas dan selalu bertawakkal Insyaallah ALLAh akan selalu menuntun kita dan mempermudah setiap langkah kita.